Rabu, 09 Juni 2010

Bikin Frustrasi, Walcott Out

Jakarta, RMOL. Untuk kedua kalinya, Theo Walcott harus mengubur mimpi tampil di Piala Dunia. Fabio Ca¬pello mencoret namanya dari skuad inti Inggris yang baru saja di¬umumkan.

Tercoretnya Walcott ini mem¬buat banyak pihak terkejut. Pa¬salnya, Walcott tampil impresif di babak kualifikasi lalu dan di¬prediksi bakal diangkut Capello ke Af¬sel. Namun nyatanya tidak de-mi¬kian, pelatih asal Italia itu lebih me¬milih dua sayap senior, yakni Joe Cole dan Shaun Wright Phillips.

“Saya sangat kecewa tidak ma¬suk skuad yang akan pergi ke Afrika Selatan, tetapi saya sangat meng¬hormati keputusan Ca¬pello. Saya harap tim men¬da¬patkan keberuntungan terbaik dan mereka akan berhasil di turnamen,” tutur Walcott seperti yang dilansir dari mirrorfootball.com

Walcott pertama kali tampil di Piala Dunia pada 2006 lalu. Secara mengejutkan ia masuk dalam skuad asuhan Sven Goran Eriks¬son. Pemain remaja terse¬but dipilih Eriksson meskipun belum pernah tampil memperkuat Arse¬nal di laga Liga Utama Inggris, da¬n ia akhir¬nya tidak pernah ditu-runkan sekali pun memperkuat Inggris dalam turnamen di Jerman itu.

Banyak pihak yang menga¬ta¬kan bahwa meski tampil impresif saat kualifikasi lalu, tercoretnya Walcott adalah karena dia rentan akan cedera. Sebagai info, di Arsenal musim ini dia hanya tampil sebanyak 23 kali.

Namun, seorang sumber di markas Inggris mengungkapkan bahwa tercoretnya pemain ber¬usia 21 tahun itu karena k¬e¬la¬kuannya yang bikin gerah Ca¬pello. Kabar¬nya, Walcott se¬ring membangkang instruksi yang diarahkan Capello kepa¬da¬nya di setiap pertandingan. Kelakuan Walcott tersebut membuat Capello frustrasi, yang mem¬buatnya membentak Wal¬cott saat Inggris menang 3-1 melawan Meksiko di laga ujicoba.

“Manajer memberi pesan keras kepada Theo di depan kita semua. Tetapi pesan tidak sampai,” ungkap sumber itu.

Capello sebenarnya mem¬be¬rikan kesempatan terakhir ke¬pada Walcott saat Inggris me¬lakukan laga ujicoba melawan Je¬pang untuk menunjukkan bah¬wa dia bisa melakukan apa yang diperin¬tahkan. Namun Walcott be¬lum juga bisa menangkap in¬struksi dari Capello sehingga dia digantikan pada laga tersebut. Dan dengan digantinya dia pada laga tersebut merupakan tanda ka¬lau mimpi Piala Dunia nya telah berakhir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar