Rabu, 09 Juni 2010

Jelang Piala Dunia 2010 FIFA Tambah 100 Ribu Kursi

Johannesburg, 3 Juni 2010 06:44
Jumlah kursi untuk Piala Dunia 2010 bertambah 100 ribu menjadi lebih dari tiga juta, 97% di antaranya diyakini akan terjual.

Sekretaris Jendral FIFA, Jérôme Valcke, Selasa (1/6), mengatakan, revisi perencanaan dan alokasi tempat duduk menambah ruang baru, sehingga persentase kursi yang terjual bisa sedikit lebih tinggi dibandingkan pada final di Jerman empat tahun silam.

Sebelumnya, Valcke mengatakan jumlah kursi untuk Piala Dunia yang akan dimulai 11 Juni 2010 di Johannesburg, mencapai 2,88 juta. "Kita makin mendekati rekor dalam hal tiket yang dicapai pada turnamen 1994 di Amerika Serikat," katanya. "Sungguh mengejutkan capaian ini diraih di Afrika Selatan."

Pada April 2010, otoritas sepak bola memulai penjualan tiket Piala Dunia Afrika Selatan secara langsung di konter-konter dan bukan hanya penjualan lewat internet yang oleh Valcke disebut sebagai kesalahan di negara berkembang.

Langkah ini tidak hanya menjadikan tiket Piala Dunia sebagai rebutan namun juga memicu kehebohan luar biasa menjelang turnamen di negara yang oleh FIFA tahun lalu dituding sebagai negara yang tak acuh.

Valcke mengkritik keras agen penjualan tiket resmi FIFA, MATCH, atas kerusakan sistem komputer saat menjual 90 ribu tiket final pada pekan lalu. "Saya sangat, sangat kecewa ketika sistem komputer tidak bekerja. Saya harus mengatakan, ini sungguh tidak profesional. Sungguh ini suatu kesalahan," kata Valcke.

Valcke mengatakan, masalah lain adalah lalu lintas di sekitar stadion Soccer City saat upacara pembukaan pada 11 Juni. Sebelumnya penonton pertandingan bola dan rugby yang digelar di stadion tersebut terlambat menyaksikan pertandingan gara-gara macet di wilayah itu.

Situasi pada 11 Juni 2010, diperkirakannya, bisa menjadi mimpi buruk kecuali para penonton datang lebih awal. Belum lagi bakal ada konvoi pasukan pengamanan untuk mengamankan sekitar 50 kepala negara yang akan memperparah situasi. "Kita harus memulai Piala Dunia ini dengan stadion yang penuh," kata Valcke.

Valcke mengimbau penonton untuk hadir di stadion mulai pukul 13.00 waktu setempat, sejam sebelum upacara pembukaan dimulai.

Mengenai kemungkinan serangan teroris, Valcke mengatakan, "Kita harus percaya pada sistem. Kita tahu bahwa polisi Afrika Selatan telah melakukan yang terbaik untuk menjamin keamanan."

Valcke mengatakan, polisi lokal akan didukung oleh pasukan pengaman dari 31 negara peserta lain.

Pertandingan yang menjadi prioritas pengamanan adalah pada saat tim Amerika Serikat melawan Inggris pada 12 Juni 2010, karena keduanya dinilai sebagai target potensial. [EL, Ant]
Referensi : http://www.gatra.com/2010-06-03/artikel.php?id=138300

Tidak ada komentar:

Posting Komentar