Rabu, 09 Juni 2010

Penjualan Tiket Dekati Rekor

Jakarta - FIFA akhirnya menjawab kritikan tajam yang muncul terkait seretnya penjualan tiket Piala Dunia. Sepekan sebelum kickoff, jumlah tiket yang terjual hampir 100% dan mendekati rekor penjualan terbanyak.

Kabar terbaru soal jumlah tiket Piala Dunia 2010 yang sudah terjual tersebut terpublikasi dalam pertemuan antara petinggi FIFA dan Local Organising Committer. Diketahui kalau jumlah penjualan karcis untuk Afsel 2010 sudah melebihi penjualan di Jerman empat tahun lalu.

Sekjen FIFA, Jerome Valcke, bahkan menyebut kalau jumlah tiket pertandingan yang terjual sudah mendekati rekor yang dicatatkan pada Piala Dunia 1994 silam di Amerika Serikat.

"Kami semakin mendekati kesuksesan seperti yang terjadi di Amerika 1994 dulu. Kami tidak pernah menyangka ini akan terjadi di Afrika Selatan," ujar Valcke di situs resmi FIFA.

Sekitar 2,9 juta lembar tiket disebar untuk Piala Dunia kali ini. Valcke menugaskan, dengan banyaknya jumlah tiket yang beredar, tantangan tersulit sekaligus mimpi buruk adalah arus lalu lintas.

"Ini adalah mimpi buruk. Kita akan memulai perhelatan ini dengan stadium yang penuh sesak. Acara pembukaan akan dimulai pada pukul 14.00 tapi orang-orang seharusnya sudah ada di stadion pukul 13.00. Saya khawatir dengan tipikal penduduk Afsel yang suka telat dan kami berharap mereka akan merubah kebiasaannya itu," lanjut Valcke.

Valcke juga menanggapi kritik mengenai bola resmi yang akan dipakai selama Piala Dunia 2010, Jabulani. Bola tersebut menuai banyak kritik dari beberapa pemain seperti striker Brazil Luis Fabiano hingga kiper Iker Casillas. Bahkan beberapa negara juga mempermasalahkan bola tersebut. Fabiano menggambarkan Jabulani sebagai benda yang 'aneh'.

"Jabulani telah didistribusikan dan dipakai oleh sejumlah tim selama beberapa bulan setelah dipasarkan oleh Adidas. Brazil-lah yang mengatakan karena mereka takut, mereka tidak akan bisa bermain bagus karena bola itu. Jika Brazil menang sebagai Juara Dunia dengan bola tersebut, seketika itu pula masalahnya hilang! Semua tim akan tetap bermain dengan bola ini dan semoga beruntung untuk Brazil," tegas Valcke.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar